Kanker
Payudara - Sudah
sering mendengar nama ini kan kawan? so pasti. Karena nama ini sangat tidak
asing ditelinga kita. Mendengar nama Kanker yang terdapat dalam pikiran kita
tentu saja sebuah nama penyakit yang sangat berbahaya dan mengerikan? Momok
mengerikan sama halnya dengan Kanker Serviks.
Menurut
om Wikipedia.org, Kanker Payudara adalah kanker yang terjadi pada jaringan
payudara. Kanker jenis ini umumnya terjadi pada kaum hawa. Meski kaum adam juga
bisa terkena namun sangat kecil kemungkinannya. Pengobatan yang dilakukan untuk
Kanker Payudara ini adalah dengan pembedahan. Dilanjutkan dengan kemoterapi
maupun radiasi.
click to zoom : Kanker Payudara
Gejala, ciri-ciri, dan tanda Kanker
Payudara
Gejala
klinis terjadinya Kanker Payudara yang umum terjadi adalah sebagai berikut :
1.
Benjolan kecil pada payudara.Benjolan ini biasanya tidak nyeri
dan ukuranya kecil. Tapi lama-lama membesar dan menempel pada kulit serta
menimbulkan perubahan warna pada puting dan atau payudara.
2.
Eksema atau erosi pada puting.Selanjutya, kulit atau puting
tertarik kedalam (retraksi), warna pink atau kecoklatan sampai menjadi oedema
yang menyebabkan menjadi seperti kulit jeruk, mengkerut dan menjadi borok.
Borok membesar dan mendalam hingga bisa merusak payudara. Busuk dan berdarah.Ciri-ciri
lainnya adalah terjadinya pendarahan pada puting. Sakit/nyeri bila
tumor sudah besar dan timbul borok. Kemudian timbul pembesaran pada ketiak
yaitu kelenjar getah bening, terjadi pembekakan pada lengan. Kemudian terjadi
penyebaran kanker ke seluruh tubuh.Kanker payudara tingkat lanjut sangat mudah
diketahui. Yaitu adanya pada kulit payudara yang cukup luas, serta ada nodul
satelit. Adanya edema pada lengan, metastase jauh, terjadi ulserasi kulit,
edema kulit, kulit terfiksasi. Adanya kelenjar getah bening aksila.
3.
Nipple discharge atau keluarnya cairan.Gejala yang ktiga adalah
keluarnya cairan yang tidak wajar dan spontan dari putih atau yang disebut
dengan nipple discharge. Kenapa cairan ini dikatakan tidak normal, tidak lain
karena cairan normal hanya keluar pada ibu hamil, sedang menyusui atau yang
memakai pil kontrasepsi.Ciri cairan ini, cairan berdarah encer, warna
merah atau coklat, keluar sendiri tanpa dipijit. Keluar dengan terus menerus
pada satu payudara. Bagi anda yang mengalami ciri-ciri ini harus waspada dan
segera periksa ke dokter untuk mencegah kanker makin parah.
click to zoom : kanker payudara stadium 4
Penyebab terjadinya Kanker Payudara
Belum
diketahui secara pasti apa penyebab terjadinya kanker payudara. Namunterdapat
banyak faktor yang diperkirakan mempengaruhi terjadinya kanker payudara. Yaitu
:
Faktor
risiko :
1.
Faktor reproduksi.Terjadinya nuliparitas, menarche
pada wanita berusia muda, terjadinya menopause dan kehamilan pertama pada
wanita berusia tua.
2.
Penggunaan hormon. Harvard School of Public Health melaporkan bahwa terdapat
para pengguna terapi estrogen replacement mengalami
peningkatan terjadinya kanker payudara.
3.
Memiliki penyakit fibrokistik.
4.
Obesitas atau kegemukan.
5.
Konsumsi lemak.
6.
Radiasi ionisasi yang terjadi selama atau sesudah
pubertas dapat meningkatkan terjadinya resiko kanker payudara.
Faktor
genetik :
Selain
faktor-faktor diatas kanker payudara juga bisa disebabkan oleh faktor genetik
atau faktor keturunan. Yaitu adanya mutasi pada beberapa gen yang dapat memicu
terjadinya kanker payudara. Yaitu gen yang bersifat onkogen dan gen yang
bersifat mensupresi tumor. Diantaranya adalah gen BRCA2 dan BRCA1.
Pencegahan kanker payudara
1.
Pencegahan primer. Merupakan promosi kesehatan yang
sehat. Yaitu melalui upaya menghindarkan diri dari Faktor Risiko diatas serta
melakukan pola hidup sehat. Termasuk juga dengan pemeriksaan payudara sendiei
alias SADARI.
2.
Pencegahan sekunder dilakukan pada wanita yang
memiliki risiko terkena kanker payudara. Yaitu dengan melakukan deteksi dini
dengan via skrining mammografi yang diklaim memiliki 90% akurat. Skrining
berlaku untuk wanita usia 40 tahun keatas, wanita yang harus rujuk skrining
setiap tahun dan wanita normal yang harus rujuk skrining tiap 2 tahun sekali
hingga usia 50 tahun.
3.
Pencegahan tertier dilakukan pada wanita yang positif
menderita kanker payudara. Ini penting untuk meningkatkan kualitas hidup serta
mencegah komplikasi penyakit. Bisa berupa operasi, kemoterapi sitostatika. Pada
stadium tertentu hanya berupa simptomatik dan pengobatan alternatif.
Pengobatan
kanker payudara.
Pengobatan kanker
1.
Mastektomi atau operasi pengangkatan payudara. Baik
pengangkatan total payudara dan benjolak di ketiak, pengankatan payudara saja
maupun pengangkatan sebagian pada bagian yang terdapat kanker saja.
2.
Radiasi yaitu proses penyinaran dengan sinar X dan sinar
gamma pada bagian yang terkena kanker. Ini berfungsi untuk membunuh sel kanker
yang masih tersisa setelah operasi.
3.
Kemoterapi yaitu pemberian obat-obatan anti kanker. Baik obat
dalam bentuk pil cair/kapsul maupun melalui infus untuk membunuh sel kanker.
Henah
cukup jelas bukan sedikit info tentang kanker payudara diatas. Dengan begini
kita terutama kaum wanita jadi lebih menjaga diri dan kesehatan. Untuk info
lebih lanjut seputar kanker payudara ini bisa hubungi dokter terdekat.
Mastektomi,
radiasi dan kemoterapi bukanlah jaminan untuk sembuh total dari kanker
payudara. Maka dari itu lebih baik mencegah daripada mengobati. Pilih sehat apa
pilih operasi Kanker Payudara hayoo?
sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Kanker_payudara – Kanker Payudara
Cara Pengobatan Penyakit Kanker Payudara
Cara Pengobatan Penyakit Kanker Payudara
Bila Anda Mempunyaki Masalah Penyakit Kanker
Penyakit Kanker Payudara Anda Tidak usah Hawatir atau cemas bahkan tidak tau
pengobatan kanker kelenjar getah bening. Karena saya punya sedikit tentang
artikel Cara
Pengobatan Penyakit Kanker Payudara.
Kesembuhan
suatu penyakit bukanlah ditentukan oleh dokter, saya, orang lain, atau
sekalipun Obat yang mahal, Tetapi Kesembuhan itu ditentukan oleh Tuhan dan
orang yang mempunyai penyakit tersebut.
Tips Cara
Pengobatan Penyakit Kanker Payudara ini semoga bermanfaat
bagi anda sekalian yang membutuhkannya.
Mari
kita simak ulasan tentang penyakit kanker payudara dan cara pengobatan yang
bagus untuk pengobatan kanker payudara.
Kanker
Payudara merupakan kanker pada jaringan payudara. Ini adalah jenis kanker
paling umum yang diderita kaum wanita. Kaum pria juga dapat terserang kanker
payudara, walaupun kemungkinannya lebih kecil dari 1 di antara 1000.
Diagnosa Penyakit Kanker Payudara
Penyakit
kanker payudara dapat diketahui dengan pasti dengan cara pengambilan sample
jaringan sel payudara yang mengalami pembenjolan (tindakan biopsi). Dengan cara
ini akan diketahui jenis pertumbuhan sel yang dialami, apakah bersifat tumor jinak
atau tumor ganas (kanker).
Type Penyakit Kanker Payudara
Melalui pemeriksaan yang di sebut dengan mammograms, maka type kanker payudara ini dapat dikategorikan dalam dua bagian yaitu :
Melalui pemeriksaan yang di sebut dengan mammograms, maka type kanker payudara ini dapat dikategorikan dalam dua bagian yaitu :
1. Kanker payudara
non invasive, kanker yang terjadi pada kantung (tube) susu {penghubung antara
alveolus (kelenjar yang memproduksi susu) dan puting payudara}. Dalam bahasa
kedokteran disebut ‘ductal carcinoma in situ’ (DCIS), yang mana kanker belum
menyebar ke bagian luar jaringan kantung susu.
2. Kanker payudara
invasive, kanker yang telah menyebar keluar bagian kantung susu dan menyerang
jaringan sekitarnya bahkan dapat menyebabkan penyebaran (metastase) kebagian
tubuh lainnya seperti kelenjar lympa dan lainnya melalui peredaran darah.
Pencegahan Penyakit Kanker Payudara
Bagi
anda yang merasakan ada hal yang tampak berbeda pada payudara, segeralah
memeriksakannya ke dokter jangan sampai terlambat. Misalnya adanya pembesaran
sebelah, adanya benjolan disekitar payudara, nyeri terus menerus pada puting
susu dan sebagainya seperti pada keterangan tanda dan gejala payudara diatas.
Tindakan
lain yang bisa anda lakukan adalah Hindari kegemukan, Kurangi makan lemak,
Usahakan banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung vitamin A dan C, Jangan
terlalu banyak makan makanan yang diasinkan dan diasap, Olahraga secara
teratur, dan Check-up payudara sejak usia 30 tahun secara teratur.
Penanganan dan Pengobatan Penyakit Kanker
Payudara
Penanganan
dan pengobatan penyakit kanker payudara tergantung dari type dan stadium yang
dialami penderita. Umumnya seseorang baru diketahui menderita penyakit kanker
payudara setelah menginjak stadiun lanjut yang cukup parah, hal ini disebabkan
kurangnya pengetahuan atau rasa malu sehingga terlambat untuk diperiksakan
kedokter atas kelainan yang dihadapinya.
1. Pembedahan,
Pada kanker payudara yang diketahui sejak dini maka pembedahan adalah tindakan
yang tepat. Dokter akan mengangkat benjolan serta area kecil sekitarnya yang
lalu menggantikannya dengan jaringan otot lain (lumpectomy). Secara garis
besar, ada 3 tindakan pembedahan atau operasi kanker payudara diantaranya ;
·
Radical Mastectomy, yaitu operasi pengangkatan
sebagian dari payudara (lumpectomy). Operasi ini selalu diikuti dengan
pemberian radioterapi. Biasanya lumpectomy direkomendasikan pada pasien yang
besar tumornya kurang dari 2 cm dan letaknya di pinggir payudara.
·
Total Mastectomy, yaitu operasi pengangkatan
seluruh payudara saja, tetapi bukan kelenjar di ketiak.
·
Modified Radical Mastectomy, yaitu operasi
pengangkatan seluruh payudara, jaringan payudara di tulang dada, tulang
selangka dan tulang iga, serta benjolan di sekitar ketiak.
2. Radiotherapy
(Penyinaran/radiasi), yaitu proses penyinaran pada daerah yang terkena kanker
dengan menggunakan sinar X dan sinar gamma yang bertujuan membunuh sel kanker
yang masih tersisa di payudara setelah operasi. Tindakan ini mempunyai efek
kurang baik seperti tubuh menjadi lemah, nafsu makan berkurang, warna kulit di
sekitar payudara menjadi hitam, serta Hb dan leukosit cenderung menurun sebagai
akibat dari radiasi.
3. Therapy Hormon,
Hal ini dikenal sebagai ‘Therapy anti-estrogen’ yang system kerjanya memblock
kemampuan hormon estrogen yang ada dalam menstimulus perkembangan kanker pada
payudara.
4. Chemotherapy,
Ini merupakan proses pemberian obat-obatan anti kanker dalam bentuk pil cair
atau kapsul atau melalui infus yang bertujuan membunuh sel kanker. Sistem ini
diharapkan mencapai target pada pengobatan kanker yang kemungkinan telah
menyebar kebagian tubuh lainnya. Dampak dari kemoterapy adalah pasien mengalami
mual dan muntah serta rambut rontok karena pengaruh obat-obatan yang diberikan
pada saat kemoterapi.
5. Pengobatan
Herceptin, adalah therapy biological yang dikenal efektif melawan HER2-positive
pada wanita yang mengalami kanker payudara stadium II, III dan IV dengan
penyebaran sel cancernya.
Nah ulasan tadi setelah ulasan tentang
penyakit kanker payudara, Bagaimana
cara Pengobatan Kanker Payudara Yang Aman, praktis dan tidak memerlukan uang
yang bnyak..??
Biasanya
Orang lebih memilih jalan cepat dengan cara operasi bedah atau obat-obat medis
kimia, tapi di balik itu semua masih banyak cara pengobatan kanker kelenjar
getah bening, diantaranya dengan obat herbal, alami ataupun tradisional.
XAMthone Plus Adalah sala satu solusi
pengobatan kanker payudara ialah obat herbal
Sulistiowati (32) asal Purwokerto, Jawa
Tengah, melalui suratnya kepada reporter XAMthone Plus Magazine mengisahkan
bagaimana perjuangannya melawan kanker payudara yang dideritanya.
Saya menderita kanker
payudara dan juga menderita patah tulang atas, tulang retak bagian belakang,
kisahnya. Setelah dibawa ke dokter rencananya mau dioperasi, tapi tidak jadi
karena ada kanker. Dokter mau operasi, namun ada tumor akhirnya tidak jadi,
lanjutnya. Saya juga mencoba cara lain dengan mendatangi tukang betul tulang,
tapi 2 kali datang hasilnya tidak ada. Keadaan ini membuat saya putus asa dan
patah semangat.
Sebulan berjalan, suaminya memperkenalkan produk-produk herbal berupa madu dan jus ekstrak kulit manggis XAMthone Plus kepadanya. “Saya diberikan XAMthonePlus dan madu, detik itu juga saya minum 3 kali sehari. Sekali minum 6 sendok makan, berhubung saya ingin cepat sembuh saya minum 4 kali sehari sampai habis 24 botol XAMthonePlus”.
Selang 2 minggu tulang yang patah jadi menyatu kembali dan tumor saya yang sebelumnya basah kini sudah kering dan bersih. Sekarang dalam pembentukan sel kulit yang baru.Pemesanan XAMthone Plus sebagai cara mengobati kanker payudara klik disini cara pemesanan.
Sebulan berjalan, suaminya memperkenalkan produk-produk herbal berupa madu dan jus ekstrak kulit manggis XAMthone Plus kepadanya. “Saya diberikan XAMthonePlus dan madu, detik itu juga saya minum 3 kali sehari. Sekali minum 6 sendok makan, berhubung saya ingin cepat sembuh saya minum 4 kali sehari sampai habis 24 botol XAMthonePlus”.
Selang 2 minggu tulang yang patah jadi menyatu kembali dan tumor saya yang sebelumnya basah kini sudah kering dan bersih. Sekarang dalam pembentukan sel kulit yang baru.Pemesanan XAMthone Plus sebagai cara mengobati kanker payudara klik disini cara pemesanan.
Sebuah kisah heroik yang dipertunjukkan oleh
Sulistiowati dalam membela hidup-nya. Dia tidak mau hidupnya sia-sia direnggut
oleh tumor. Semuanya terjadi atas izin dan kehendak Tuhan. Melalui XAMthonePlus
, Tuhan memelihara hidup Ibu Sulis sampai saat ini.
Badanku Terasa Lebih Segar Setelah Oprasi dan
minum Xamthone Plus
Badanku Sehat Segar Setelah Operasi Berkat
XAMthone Plus Beberapa tahun lalu saya menjalani operasi kanker payudara di
sebuah rumah sakit di Karawang, Jawa Barat dan sampai saat sebelum saya minum
XAMthone plus badan saya rasanya sangat lemas, tidak semangat dan tidak ada
gairah semacam itulah, beber Nancih (35) asal Karawang.
Selama itu saya mencoba mengonsumsi produk-produk herbal lainnya tidak perlu saya sebutkan namanya, tapi hasilnya tidak memuaskan, badan saya tetap lemas, semangat hidup saya menurun drastis, lanjut ibu rumah tangga 2 anak itu, yang jadi energik setelah minum XAMthone plus. Setelah minum produk luar biasa ini ibu tersebut kembali bersemangat untuk menjalani hari-harinya.
Selama itu saya mencoba mengonsumsi produk-produk herbal lainnya tidak perlu saya sebutkan namanya, tapi hasilnya tidak memuaskan, badan saya tetap lemas, semangat hidup saya menurun drastis, lanjut ibu rumah tangga 2 anak itu, yang jadi energik setelah minum XAMthone plus. Setelah minum produk luar biasa ini ibu tersebut kembali bersemangat untuk menjalani hari-harinya.
Saya minum XAMthone plus pada pagi, siang dan
malam hari sebanyak 30 ml, rasanya enak sebanding dengan khasiatnya, ujar
Nanci. Sebelumnya Nanci mencoba menahan diri untuk tidak menjadi member of
XAMthone club, tapi karena keinginan yang begitu besar darinya untuk sehat dan
sejahtera maka bergabunglah dia dalam komunitas ini. Sudah terbukti olehnya
sendiri kala dia memutuskan untuk memilih komunitas ini dan sekaranglah
hasilnya, dia sehat, segar dan bersemangat,lanjut Tati.Pemesanan XAMthone Plus
sebagai cara
mengobati kanker payudara anda klik cara
pemesanan.
Berikut sekilas tentang kanker payudara
Kanker payudara merupakan momok yang paling
menakutkan bagi para kaum perempuan. Akibat dari kanker ini selain bisa
amputasi payudara, bahkan dapat menimbulkan kematian bagi penderitanya. Namun
kini para peneliti sudah banyak mengetahui cara untuk mencegahnya, atau paling
tidak mengurangi resiko terkena kanker payudara. Beberapa usaha untuk
meminimalisir resiko terkena kanker payudara bisa dilakukan secara medis maupun
alami (terapi alternatif). Pencegahan secara alami meliputi :
·
Berolah
Raga Secara Teratur > Berolah raga akan menurunkan kadar estrogen yang
diproduksi tubuh sehingga mengurangi resiko kanker payudara.
·
Jangan
Memasak Daging Terlalu Matang.> Daging-daging yang dimasak/dipanggang
menghasilkan senyawa karsinogenik (amino heterosiklik). Semakin lama dimasak,
semakin banyak senyawa ini terbentuk.
·
Konsumsi
Buah dan Sayuran. > Makanan dari tumbuh-tumbuhan mengandung anti-oksidan
yang tinggi, di antaranya vitamin A, C, E dan mineral selenium, yang dapat
mencegah kerusakan sel yang bisa menjadi penyebab terjadinya kanker.
·
Konsumsi
Suplemen Anti-Oksidan.> Suplemen tidak dapat menggantikan buah dan sayuran,
tetapi suatu formula anti-oksidan bisa merupakan tambahan makanan yang dapat
mencegah kanker payudara.
·
Konsumsi
Kacang-Kacangan.> Selain dalam kedelai, fito-estrogen juga terdapat dalam
jenis kacang-kacangan lainnya.
·
Hindari
Alkohol. > Banyak penelitian yang menunjukkan bahwa semakin banyak
mengkonsumsi alkohol, maka resiko kanker payudara semakin bertambah karena
alkohol meningkatkan kadar estrogen dalam darah.
·
Berjemur
di Bawah Sinar Matahari.> Sedikit sinar matahari dapat membantu mencegah
kanker payudara, karena pada saat matahari mengenai kulit, tubuh membuat
vitamin D. Vitamin D akan membantu jaringan payudara menyerap kalsium sehingga
mengurangi resiko kanker payudara.
·
Jangan
Merokok.
·
Berikan
ASI Rutin Kepada Anak Anda.Untuk alasan yang masih belum jelas, menyusui
berhubungan dengan berkurangnya resiko kanker payudara sebelum masa menopause.
Sumber: http://id.shvoong.com
Artikel
ini akan menjelaskan kepada Anda tentang cara melakukan deteksi dini dan
menghindari kanker payudara, mengetahui gejala-gejala kanker payudara, pilihan
pengobatan secara medis yang tersedia, dan mengapa herbal Sarang Semut Papua adalah salah satu
pilihan tepat sebagai obat kanker payudara.
Kanker
payudara (karsinoma payudara) adalah tumor ganas yang tumbuh di jaringan
payudara. Jenis kanker ini sering terjadi pada wanita dan tidak menutup
kemungkinan jika terjadi pada kaum pria, hanya saja kasusnya sangat jarang.
Frekuensi
kasus penyakit ini relatif tinggi di negara maju dan merupakan yang terbanyak
diderita dari jenis kanker lainnya. Sedangkan di indonesia, menempati
peringkat kedua setelah kanker serviks.
Gejala-Gejala Kanker Payudara
Ada
beberapa gejala kanker payudara yang dapat dilihat. Berikut adalah
gejala-gejala yang dimaksud:
1.
Adanya
benjolan pada payudara yang dapat diraba.
2.
Perubahan
bentuk dan ukuran payudara.
3.
Adanya
luka di sekitar puting susu dan sekitarnya yang sukar sembuh.
4.
Adanya
cairan (darah atau nanah-berwarna kuning sampai kehijauan) yang keluar dari
puting susu.
5.
Perubahan
pada puting susu seperti gatal, terasa terbakar, dan tertarik ke dalam
(retraksi).
6.
Adanya
kerutan-kerutan (seperti jeruk purut) pada kulit payudara.
7.
Pada
stadium lanjut bisa timbul nyeri tulang, penurunan berat badan, pembengkakan
lengan atau ulserasi kulit.
Segera
periksakan payudara Anda ke dokter bila timbul gejala-gejala yang telah
disebutkan, agar bisa segera ditangani dengan baik.
Deteksi Dini Kanker Payudara
Diusahakan
untuk melakukan diagnosis dini karena kanker payudara lebih mudah diobati dan
bisa disembuhan jika masih pada stadium awal. Untuk mendeteksi secara dini,
dapat dilakukan pemeriksaan sendiri pada payudara setiap 5-7 hari setelah masa
menstruasi, dengan mammografi (pemeriksaan dengan sinar X), atau dengan biopsi
(mengangkat sedikit jaringan kelenjar susu untuk diagnosis).
Faktor Resiko Terserang Kanker Payudara
Penyebab
kanker payudara belum diketahui secara pasti tetapi ada beberapa faktor resiko
yang memungkinkan seorang wanita terserang penyakit ini, yakni sebagai berikut:
1.
Riwayat
keluarga yang menderita kanker payudara.
2.
Wanita
yang belum pernah hamil dan melahirkan.
3.
Kehamilan
pertama terjadi setelah berumur 30 tahun.
4.
Mendapat
menstruasi pertama pada usia di bawah 12 tahun dan menopause setelah usia 55
tahun.
5.
Pemakaian
pil KB atau terapi sulih estrogen.
6.
Obesitas
pasca menopause dan pemakaian alkohol.
7.
Bahan
kimia - Beberapa penelitian telah menyebutkan pemaparan bahan kimia yang
menyerupai estrogen (yang terdapat di dalam pestisida dan produk industri
lainnya) mungkin meningkatkan risiko terjadinya kanker payudara.
8.
Penggunaan
DES (dietilstilbestrol). Wanita yang mengonsumsi DES untuk mencegah keguguran
memiliki resiko tinggi menderita kanker payudara.
Perlu
diingat bahwa faktor-faktor yang disebutkan diatas tidaklah selalu dapat memicu
serangan kanker payudara, namun seringkali riwayat hidup seseorang yang terkena
kanker payudara berhubungan dengan faktor-faktor tersebut.
Pencegahan Kanker Payudara
Banyak
faktor resiko yang tidak dapat dikendalikan. Tetapi, beberapa ahli diet dan
ahli kanker percaya bahwa perubahan diet dan gaya hidup, secara umum bisa
mengurangi angka terjadinya kanker. Saat ini, faktor yang terbukti memegang
peranan penting dalam proses terjadinya tumor adalah hormon estrogen.
Estrogen
merupakan hormon kelamin sekunder yang berfungsi untuk membentuk dan
mematangkan organ kelamin wanita, termasuk payudara, selama pubertas. Estrogen
memicu pertumbuhan dan pematangan sel di organ kelamin wanita yang disebut
sel duct.
Sel duct ini kemudian akan membelah secara normal.
Saat-saat pematangan sel duct ini
merupakan saat yang paling rentan bagi sel tersebut terkena mutasi. Jika ada
satu sel yang mengalami mutasi akibat faktor keturunan, radiasi, radikal bebas,
dll, maka sel tersebut dapat membelah secara berlebihan yang seterusnya akan
berkembang menjadi kanker.
Dari
sini dapat disimpulkan bahwa estrogen merupakan salah satu faktor yang
bertanggung jawab terhadap resiko terjadinya kanker payudara. Berikut beberapa
langkah pencegahan yang dapat dilakukan agar dapat terhindar dari kanker
payudara:
1.
Lakukan
deteksi dini (pemeriksaan sendiri) setiap bulan setelah masa haid dan
pemeriksaan klinis (mammografi dan biopsi).
2.
Hindari
mengonsumsi makanan yang berlemak tinggi.
3.
Penggunaan
obat atau alat kontrasepsi yang mengandung hormon harus atas petunjuk dokter.
4.
Menyusui
bayi selama mungkin (sampai sekitar 2 tahun).
5.
Banyak
mengonsumsi buah dan sayur serta kedelai termasuk produk olahannya.
Pilihan Obat Kanker Payudara
Sama
seperti jenis kanker lainnya, pengobatan kanker payudara dapat dilakukan secara
medis atau secara alami. Pengobatan medis terdiri dari pembedahan, terapi
penyinaran, kemoterapi dan obat penghambat hormon. Terapi penyinaran digunakan
untuk membunuh sel-sel kanker pada daerah yang terkena.
Sedangkan,
kemoterapi (kombinasi obat-obatan untuk membunuh sel-sel yang berkembangbiak
dengan cepat atau menekan perkembangbiakannya) dan obat-obat penghambat hormon
(obat yang mempengaruhi kerja hormon yang menyokong pertumbuhan sel kanker)
digunakan untuk menekan pertumbuhan sel kanker di seluruh tubuh.
Tetapi
hal tersebut dapat menimbulkan banyak efek samping negatif pada tubuh.
Misalnya, kemoterapi menimbulkan efek samping berupa rentan terhadap serangan
infeksi, mudah lelah, mual, rambut rontok, masalah perdarahan seperti mimisan,
dan banyak efek samping negatif lainnya.
Pada
terapi hormon terdapat beberapa golongan obat yang digunakan sebagai obat
kanker antara lain adalah golongan antiestrogen yang salah satu obatnya adalah
Tamoksifen. Efek samping yang ditimbulkan antara lain rasa panas dan kemerahan
pada wajah, gangguan saluran pencernaan, leukopenia & trombositopenia
ringan, perdarahan vagina, gatal-gatal pada vulva/pukas (alat kelamin luar
perempuan), dan ruam kulit.
Selain
pengobatan medis seperti yang disebutkan di atas, Anda juga dapat
mempertimbangkan pengobatan kanker payudara secara alami. Salah satu herbal
antikanker alami yang sudah terbukti khasiatnya adalah Sarang Semut (Myrmecodia
pendans) yang berasal dari belantara hutan Papua. Kemampuan Sarang Semut secara
empiris sebagai obat kanker payudara tersebut diduga kuat berkaitan dengan
kandungan flavonoidnya. Ada beberapa mekanisme kerja dari flavonoid dalam
melawan tumor dan kanker, diantaranya:
1.
Inaktivasi karsinogen
˜ Menonaktifkan zat aktif yang menjadi penyebab kanker.
˜ Menonaktifkan zat aktif yang menjadi penyebab kanker.
2.
Antiproliferasi
˜ Menghambat proses perbanyakan sel abnormal pada kanker.
˜ Menghambat proses perbanyakan sel abnormal pada kanker.
3.
Penghambatan siklus sel
˜ Pada kanker, terjadi kegagalan pengendalian dalam siklus pembelahan sel. Dimana sel mengalami pembelahan secara cepat dan terus menerus. Flavonoid bekerja dengan menghambat siklus pembelahan sel yang abnormal (kanker) tersebut.
˜ Pada kanker, terjadi kegagalan pengendalian dalam siklus pembelahan sel. Dimana sel mengalami pembelahan secara cepat dan terus menerus. Flavonoid bekerja dengan menghambat siklus pembelahan sel yang abnormal (kanker) tersebut.
4.
Induksi apoptosis dan diferensiasi
˜ Merangsang proses bunuh diri sel kanker.
˜ Merangsang proses bunuh diri sel kanker.
5.
Inhibisi angiogenesis
˜ Menghambat pembentukan pembuluh darah baru pada sel kanker yang berperan dalam menyediakan makanan/nutrisi bagi perkembangan sel kanker. Jika sel kanker tidak mendapatkan nutrisi yang cukup, sel kanker akan mati.
˜ Menghambat pembentukan pembuluh darah baru pada sel kanker yang berperan dalam menyediakan makanan/nutrisi bagi perkembangan sel kanker. Jika sel kanker tidak mendapatkan nutrisi yang cukup, sel kanker akan mati.
6.
Pembalikan resistensi multi-obat
˜ Flavonoid membantu tubuh terhindar dari resistensi/kebal terhadap obat-obat yang dikonsumsi.
˜ Flavonoid membantu tubuh terhindar dari resistensi/kebal terhadap obat-obat yang dikonsumsi.
Selain
flavonoid, Sarang Semut juga mengandung tokoferol. Tokoferol sifatnya mirip
dengan vitamin E yang berefek antioksidan dan antikanker dalam tubuh. Zat ini
menangkal serangan radikal bebas dengan cara antidegeneratif. "Bila kita
mengonsumsi banyak lemak dan radikal bebas, tokoferol akan mengatasinya", ujar
dokter ahli nutrisi, Ahmad Sulaeman PhD.
Berikut
adalah kesaksian salah seorang ibu, Meyti Ngantun yang telah merasakan khasiat
Sarang Semut sebagai obat kanker payudara.
Saya memeriksakan
diri ke dokter internis dan divonis mengidap kanker payudara. Oleh karena
berkembang dengan cepat maka dokter mengajurkan supaya segera diangkat melalui
operasi. Menurut dokter, itu satu-satunya jalan untuk mengatasinya.
Suatu ketika suami
saya mendapat informasi tentang Sarang Semut. Ia meminta kepada saya untuk mencoba
Sarang Semut dari Wamena. Katanya herbal tersebut sangat ampuh mengobati
berbagai penyakit, termasuk untuk pengobatan kanker dan tumor. Saya pun mulai
mencoba meminumnya. Karena saya bertekad ingin sembuh maka saya rajin
mengonsumsinya setiap sehari.
Tiga hari kemudian
saya mulai merasa tidak begitu sakit lagi dan saya bertekad terus
mengonsumsinya. Seminggu kemudian rasa sakit sudah sangat berkurang dan
benjolannya sudah agak lembek. Pada minggu ketiga di suatu pagi saya kaget
dengan adanya cairan berwarna kekuning-kuningan keluar di atas puting saya dan
cairan tersebut secara terus-menerus keluar dalam beberapa hari. Saya masih
terus mengonsumsi Sarang Semut agar bisa sembuh benar dan temyata luka lubang
yang mengeluarkan cairan tersebut tertutup sendiri dan lukanya sembuh.
Saya sangat lega dan
bahagia karena saya sudah merasa sembuh berkat Sarang Semut. Kesembuhan ini
terasa hingga kini. Sudah beberapa tahun ini tidak ada masalah lagi hingga saya
melahirkan anak kami yang kedua. Bahkan, produksi ASI saya lancar-lancar saja
dan normal sebagaimana biasa.
Respon
positif lain dari para pengguna Sarang Semut juga terlihat dari komentar Hendro Saputro yang telah memperkenalkan Sarang
Semut sebagai tanaman obat sejak tahun 2001. Dalam Majalah Natural, ia mengungkapkan bahwa mereka
yang mengonsumsi Sarang Semut banyak yang mendapatkan kesembuhan yang
benar-benar tuntas, seperti pada kanker otak, kanker rahim, dan kanker
prostat. "Rata-rata yang meminum rebusan Sarang
Semut dan mendapatkan hasil setelah seminggu bahkan ada yang 3 hari sudah
terlihat hasilnya".
Khasiat
positif tersebut juga dirasakan para penderita kanker yang menjadi
pengguna Kapsul
Mecodiayaitu
produk ekstrak Sarang Semut dari Deherba.Com, rata-rata melaporkan sudah mulai
merasakan khasiat setelah menggunakannya selama 1-2 bulan saja!
Bahkan
banyak pelanggan yang sudah menjalani pengobatan medis dengan obat-obat kimia,
juga memadukannya dengan Mecodia, dan merasakan proses kesembuhan yang lebih
cepat dari pada sebelumnya. Hal ini cocok dengan komentar Dr Dewata yang dimuat di Majalah Trubus, "Pasien yang memadukan
antioksidan dan obat kimia dokter lebih cepat sembuh daripada hanya menggunakan
obat kimia."
Ada
juga yang sudah menggunakan herbal antikanker lainnya seperti Noni Juice, dan Keladitikus, kemudian dikombinasikan
dengan Sarang Semut dan merasakan hasil yang sama, dimana proses kesembuhan
berangsur-angsur lebih cepat terasa!
Tentu
saja herbal Sarang Semut ini dapat dijadikan salah satu pilihan terbaik sebagai
obat kanker payudara, bukan hanya karena faktor ekonomis, tapi juga dalam
beberapa kasus kesembuhan dapat diperoleh tanpa harus melalui proses pengobatan
melelahkan dan menyakitkan, pembedahan, kemoterapi, dan tanpa harus mengalami
berbagai efek samping negatif lainnya akibat pengobatan medis. Dan mengingat
penelitian ilmiahnya masih sedikit, tidak menutup kemungkinan kedepan nanti
akan ditemukan zat-zat aktif lainnya yang terkandung dalam Sarang Semut yang
dapat lebih menjelaskan cara 'ajaib' herbal ini dapat memunahkan kanker dengan
cepat dan tuntas.
Sebetulnya
ada 17 cara untuk mengurangi resiko kanker payudara, 2 diantaranya merupakan
pencegahan dari segi medis dan sisanya merupakan terapi alternatif.
Adapun
pendekatan dari segi medis adalah :
1.
Obat pencegah kanker payudara.
Perempuan dengan resiko tinggi, yaitu yang survive/selamat dari kanker payudara atau yang setidaknya memiliki hubungan darah dengan penderita kanker (ibu atau saudara perempuannya), bisa mendapatkan terapi Tamoksifen, yang bekerja dengan cara memblokade efek pemicu tumor dari estrogen.
Perempuan dengan resiko tinggi, yaitu yang survive/selamat dari kanker payudara atau yang setidaknya memiliki hubungan darah dengan penderita kanker (ibu atau saudara perempuannya), bisa mendapatkan terapi Tamoksifen, yang bekerja dengan cara memblokade efek pemicu tumor dari estrogen.
2.
Mastektomi sebelum serangan kanker.
Untuk perempuan dari keluarga dengan resiko genetik yang sangat tinggi, ada suatu mastektomi untuk pencegahan kanker payudara. Memang merupakan suatu pendekatan yang radikal, tetapi kebanyakan berhasil. Mastektomi ini mengangkat jaringan payudara, tapi tidak seluruhnya, sehingga kemungkinan terjadinya kanker masih ada.
Untuk perempuan dari keluarga dengan resiko genetik yang sangat tinggi, ada suatu mastektomi untuk pencegahan kanker payudara. Memang merupakan suatu pendekatan yang radikal, tetapi kebanyakan berhasil. Mastektomi ini mengangkat jaringan payudara, tapi tidak seluruhnya, sehingga kemungkinan terjadinya kanker masih ada.
Sedangkan
pencegahan secara alami meliputi :
1.
Berolah raga secara teratur.
Penelitian menunjukkan bahwa sejalan dengan menigkatnya aktivitas, maka resiko kanker payudara akan berkurang. Berolah raga akan menurukan kadar estrogen yang diproduksi tubuh sehingga mengurangi resiko kanker payudara.
Penelitian menunjukkan bahwa sejalan dengan menigkatnya aktivitas, maka resiko kanker payudara akan berkurang. Berolah raga akan menurukan kadar estrogen yang diproduksi tubuh sehingga mengurangi resiko kanker payudara.
2.
Kurangi lemak.
Anda
tentu sudah sering mendengar pertentangan pendapat mengenai hubungan antara
kanker payudara dengan makanan berlemak. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa
diet rendah lemak membantu mencegah kanker payudara. Penelitian yang lain
menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara lemak dan kanker payudara..
Penelitian terakhir menyatakan bahwa yang lebih penting adalah jenis lemaknya
bukan jumlah lemak yang dikonsumsi.
Jenis
lemak yang memicu kanker payudara adalah lemak jenuh dalam daging, mentega,
makanan yang mengandung susu full-cream (whole-milk dairy foods) dan asam lemak
dalam margarin.
Sedangkan
jenis lemak yang membantu mencegah kanker payudara adalah lemak tak-jenuh dalam
minyak zaitun dan asam lemak omega-3 dalam ikan salmon dan ikan air dingin
lainnya.
Lemak jenuh dalam daging dan produk susu dan asam lemak dalam margarin meningkatkan kadar estrogen dalam darah, sedangkan lemak tak-jenuh dalam minyak zaitun dan asam lemak omega-3 dalam ikan tidak menyebabkan kenaikan kadar estrogen dalam darah.
Lemak jenuh dalam daging dan produk susu dan asam lemak dalam margarin meningkatkan kadar estrogen dalam darah, sedangkan lemak tak-jenuh dalam minyak zaitun dan asam lemak omega-3 dalam ikan tidak menyebabkan kenaikan kadar estrogen dalam darah.
3.Bila
anda mengkonsumsi daging, jangan dimasak terlalu matang.
Terlepas dari lemak jenuh yang terdapat dalam daging, cara anda memasak daging akan mempengaruhi resiko kanker payudara. Daging-daging yang dimasak/dipanggang menghasilkan senyawa karsinogenik (amino heterosiklik). Semakin lama dimasak, semakin banyak senyawa ini terbentuk. Amino heterosiklik paling banyak terdapat dalam daging bakar yang lapisan luarnya (kulitnya) gosong dan hitam.
Terlepas dari lemak jenuh yang terdapat dalam daging, cara anda memasak daging akan mempengaruhi resiko kanker payudara. Daging-daging yang dimasak/dipanggang menghasilkan senyawa karsinogenik (amino heterosiklik). Semakin lama dimasak, semakin banyak senyawa ini terbentuk. Amino heterosiklik paling banyak terdapat dalam daging bakar yang lapisan luarnya (kulitnya) gosong dan hitam.
4.Makan
lebih banyak buah dan sayuran.
Semakin banyak buah dan sayuran yang dimakan, semakin berkurang resiko untuk semua kanker, termasuk kanker payudara.
Makanan dari tumbuh-tumbuhan mengandung anti-oksidan yang tinggi, diantaranya vitamin A, C, E dan mineral selenium, yang dapat mencegah kerusakan sel yang bisa menjadi penyebab terjadinya kanker. National Cancer Institute (NCI) merekomendasikan untuk mengkonsumsi buah dan sayuran paling tidak 5 (lima) kali dalam sehari. Tapi harus dihindari buah dan sayuran yang mengandung banyak lemak, seperti kentang goreng atau pai dengan krim pisang.
Semakin banyak buah dan sayuran yang dimakan, semakin berkurang resiko untuk semua kanker, termasuk kanker payudara.
Makanan dari tumbuh-tumbuhan mengandung anti-oksidan yang tinggi, diantaranya vitamin A, C, E dan mineral selenium, yang dapat mencegah kerusakan sel yang bisa menjadi penyebab terjadinya kanker. National Cancer Institute (NCI) merekomendasikan untuk mengkonsumsi buah dan sayuran paling tidak 5 (lima) kali dalam sehari. Tapi harus dihindari buah dan sayuran yang mengandung banyak lemak, seperti kentang goreng atau pai dengan krim pisang.
5.
Mengkonsumsi suplemen anti-oksidan.
Suplemen tidak dapat menggantikan buah dan sayuran, tetapi suatu formula anti-oksidan bisa merupakan tambahan makanan yang dapat mencegah kanker payudara.
Suplemen tidak dapat menggantikan buah dan sayuran, tetapi suatu formula anti-oksidan bisa merupakan tambahan makanan yang dapat mencegah kanker payudara.
6.
Makan lebih banyak serat.
Selain berfungsi sebagai anti-oksidan, buah dan sayuran juga mengandung banyak serat. Makanan berserat akan mengikat estrogen dalam saluran pencernaan, sehingga kadarnya dalam darah akan berkurang.
Selain berfungsi sebagai anti-oksidan, buah dan sayuran juga mengandung banyak serat. Makanan berserat akan mengikat estrogen dalam saluran pencernaan, sehingga kadarnya dalam darah akan berkurang.
7.
Makan lebih banyak tahu dan makanan yang mengandung kedelai.
Makanan-makanan yang berasal dari kedelai banyak mengandung estrogen tumbuhan (fito-estrogen). Seperti halnya tamoksifen, senyawa ini mirip dengan estrogen tubuh, tapi lebih lemah. Fito-estrogen terikat pada reseptor sel yang sama dengan estrogen tubuh, mengikatnya keluar dari sel payudara sehingga mengurangi efek pemicu kanker payudara.
Selain menghalangi estrogen tubuh untuk mencapai sel reseptor, makanan berkedelai juga mempercepat pengeluaran estrogen dari tubuh.
Makanan-makanan yang berasal dari kedelai banyak mengandung estrogen tumbuhan (fito-estrogen). Seperti halnya tamoksifen, senyawa ini mirip dengan estrogen tubuh, tapi lebih lemah. Fito-estrogen terikat pada reseptor sel yang sama dengan estrogen tubuh, mengikatnya keluar dari sel payudara sehingga mengurangi efek pemicu kanker payudara.
Selain menghalangi estrogen tubuh untuk mencapai sel reseptor, makanan berkedelai juga mempercepat pengeluaran estrogen dari tubuh.
8.
Makan lebih banyak kacang-kacangan.
Selain dalam kedelai, fito-estrogen juga terdapat dalam jenis kacang-kacangan lainnya.
Selain dalam kedelai, fito-estrogen juga terdapat dalam jenis kacang-kacangan lainnya.
9.
Hindari alkohol.
Banyak penelitian yang menunjukkan bahwa semakin banyak mengkonsumsi alkohol, maka resiko kanker payudara semakin bertambah karena alkohol meningkatkan kadar estrogen dalam darah.
Banyak penelitian yang menunjukkan bahwa semakin banyak mengkonsumsi alkohol, maka resiko kanker payudara semakin bertambah karena alkohol meningkatkan kadar estrogen dalam darah.
10.
Perhatikan berat badan anda.
Kenaikan berat badan setiap pon setelah usia 18 tahun akan menambah resiko kanker payudara. Ini disebabkan karena sejalan dengan bertambahnya lemak tubuh, maka kadar estrogen sebagai hormon pemicu kanker payudara dalam darahpun akan meningkat.
Kenaikan berat badan setiap pon setelah usia 18 tahun akan menambah resiko kanker payudara. Ini disebabkan karena sejalan dengan bertambahnya lemak tubuh, maka kadar estrogen sebagai hormon pemicu kanker payudara dalam darahpun akan meningkat.
11.
Hindari xeno-estrogens.
Xeno-estrogen maksudnya estrogen yang berasal dari luar tubuh.
Perempuan mengkonsumsi estrogen dari luar tubuh terutama yang berasal dari residu hormon estrogenik yang terdapat dalam daging dan residu pesitisida estrogenik. Diduga xeno-estrogen bisa meningkatkan kadar estrogen darah sehingga menambah resiko kanker payudara.
Cara terbaik untuk menghindari xeno-estrogen adalah dengan mengurangi konsumsi daging, unggas (ayam-itik) dan produk susu (whole-milk dairy product).
Tetapi anda tidak perlu khawatir dengan banyak makan buah dan sayuran, karena efek anti-oksidan dan kandungan seratnya lebih banyak daripada efek residu pestisidanya.
Xeno-estrogen maksudnya estrogen yang berasal dari luar tubuh.
Perempuan mengkonsumsi estrogen dari luar tubuh terutama yang berasal dari residu hormon estrogenik yang terdapat dalam daging dan residu pesitisida estrogenik. Diduga xeno-estrogen bisa meningkatkan kadar estrogen darah sehingga menambah resiko kanker payudara.
Cara terbaik untuk menghindari xeno-estrogen adalah dengan mengurangi konsumsi daging, unggas (ayam-itik) dan produk susu (whole-milk dairy product).
Tetapi anda tidak perlu khawatir dengan banyak makan buah dan sayuran, karena efek anti-oksidan dan kandungan seratnya lebih banyak daripada efek residu pestisidanya.
12.
Berjemur dibawah sinar matahari.
Meningkatnya angka kejadian kanker kulit (Melanoma maligna) menjadikan kita takut akan sinar matahari. Tetapi sedikit sinar matahari dapat membantu mencegah kanker payudara, karena pada saat matahari mengenai kulit, tubuh membuat vitamin D. Vitamin D akan membantu jaringan payudara menyerap kalsium sehingga mengurangi resiko kanker payudara. Agar bisa memperoleh sinar matahari selama 20 menit/hari, dianjurkan untuk berjalan dibawah sinar matahari pada siang hari atau sore hari. Tetapi bila anda ingin mendapatkan kalsium atau vitamin D tidak dari sinar matahari, anda dapat mencoba mengkonsumsi makanan suplemen.
Meningkatnya angka kejadian kanker kulit (Melanoma maligna) menjadikan kita takut akan sinar matahari. Tetapi sedikit sinar matahari dapat membantu mencegah kanker payudara, karena pada saat matahari mengenai kulit, tubuh membuat vitamin D. Vitamin D akan membantu jaringan payudara menyerap kalsium sehingga mengurangi resiko kanker payudara. Agar bisa memperoleh sinar matahari selama 20 menit/hari, dianjurkan untuk berjalan dibawah sinar matahari pada siang hari atau sore hari. Tetapi bila anda ingin mendapatkan kalsium atau vitamin D tidak dari sinar matahari, anda dapat mencoba mengkonsumsi makanan suplemen.
13.
Jangan merokok.
Merokok akan meningkatkan resiko kanker payudara.
Merokok akan meningkatkan resiko kanker payudara.
14.
Menyusui/memberikan ASI kepada anak anda
Untuk alasan yang masih belum jelas, menyusui berhubungan dengan berkurangnya resiko kanker payudara sebelum masa menopause.
Untuk alasan yang masih belum jelas, menyusui berhubungan dengan berkurangnya resiko kanker payudara sebelum masa menopause.
15.
Pertimbangkan kembali sebelum menggunakan terapi pengganti hormon (Hormone
Replacement Therapy = HRT).
Ada beberapa alasan bagus untuk melakukan HRT sesudah masa menopause, yaitu mengurangi resiko penyakit jantung, osteoporosis dan penyakit Alzheimer’s. Tetapi HRT akan menambah resiko kanker payudara. Bicarakan dengan dokter anda dan pertimbangkan resiko-resiko yang mungkin timbul, karena kebanyakan perempuan lebih tinggi resikonya untuk menderita penyakit jantung, daripada kanker payudara.
Ada beberapa alasan bagus untuk melakukan HRT sesudah masa menopause, yaitu mengurangi resiko penyakit jantung, osteoporosis dan penyakit Alzheimer’s. Tetapi HRT akan menambah resiko kanker payudara. Bicarakan dengan dokter anda dan pertimbangkan resiko-resiko yang mungkin timbul, karena kebanyakan perempuan lebih tinggi resikonya untuk menderita penyakit jantung, daripada kanker payudara.
Terakhir,
satu lagi hal yang dapat mempengaruhi resiko terkena kanker payudara adalah
stress.
Literatur
medis menyebutkan bahwa stress dapat menigkatkan resiko kanker payudara. Tetapi
penelitian tentang hal ini masih bersifat kontroversial. Namun tidak ada
salahnya untuk memulai cara mengatasi stress dalam hidup anda melalui
meditasai, yoga, tai chi, berkebun atau kegiatan santai lainnya.
Pesan
kami : Jangan
terlalu memikirkan resiko kanker payudara anda, tapi lakukanlah sesuatu untuk
menguranginya !