Sex toy tertua ini ternyata tidak hanya sekedar alat bantu seks, karena lingga batulanau (prehistoric siltstone phallus) yang berusia sekitar 30.000 tahun ini multifungsi dan lebih sering digunakan untuk menyalakan api (alat pemantik).
Dilansir dari NYDailyNews, Sabtu (28/8/2010), peninggalan aneh ini ditemukan di sebuah gua di Jerman dan kini sedang dipelajari di University of Tubingen, Jerman.
Temuan langka ini merupakan salah satu contoh maskulinitas dari periode kehidupan di masa prasejarah yang masih jarang ditemukan, meskipun karya seni yang menjadikan wanita sebagai inspirasi sudah cukup umum.
Lingga prasejarah ini menunjukkan tanda-tanda yang jelas dan mencolok di ujungnya, yaitu berupa ukiran batu. Hal inilah yang memudahkan peneliti untuk mengindentifikan kegunaannya.
Diperkirakan lingga langka ini sedikitnya berusia 28.000 tahun dan tampaknya telah dibuang. Tidak ada bukti tentang bagaimana hal ini terjadi. Rahasianya telah disimpan oleh penghuni asli gua.
Di dalam gua tersebut juga ditemukan lebih dari selusin perangkat sergaguna lain yang tidak berhubungan dengan aktivitas masa Neanderthal (ras Homo sapiens neanderthalensis).