YUkkk Mengenal Cloud Computing !!!!


Komputasi awan (bahasa Inggris: cloud computing) adalah gabungan pemanfaatan teknologi komputer (*komputasi*) dan pengembangan berbasis Internet (*awan*). Awan (cloud) adalah metefora dari internet* sebagaimana awan yang sering digambarkan di diagram jaringan komputer. Sebagaimana awan dalam diagram jaringan komputer tersebut* awan (cloud) dalam Cloud Computing juga merupakan abstraksi dari infrastruktur kompleks yang disembunyikannya.




[1] Ia adalah suatu metoda komputasi di mana kapabilitas terkait teknologi informasi disajikan sebagai suatu layanan (as a service)*

[2] sehingga pengguna dapat mengaksesnya lewat Internet ("di dalam awan")

[3] tanpa mengetahui apa yang ada didalamnya* ahli dengannya* atau memiliki kendali terhadap infrastruktur teknologi yang membantunya.

[4] Menurut sebuah makalah tahun 2008 yang dipublikasi IEEE Internet Computing "Cloud Computing adalah suatu paradigma di mana informasi secara permanen tersimpan di server di internet dan tersimpan secara sementara di komputer pengguna (client) termasuk di dalamnya adalah desktop* komputer tablet* notebook* komputer tembok* handheld* sensor-sensor* monitor dan lain-lain."

[5]Komputasi awan adalah suatu konsep umum yang mencakup SaaS* Web 2.0* dan tren teknologi terbaru lain yang dikenal luas* dengan tema umum berupa ketergantungan terhadap Internet untuk memberikan kebutuhan komputasi pengguna. Sebagai contoh* Google Apps menyediakan aplikasi bisnis umum secara daring yang diakses melalui suatu penjelajah web dengan perangkat lunak dan data yang tersimpan di server.

Sistem komputasi awan (cloud computing system) adalah komputasi berbasis internet di mana sumber daya* perangkat lunak dan informasi disediakan untuk komputer dan perangkat lain berdasarkan kebutuhan.
Komputasi Awan merupakan evolusi alami dari perluasan adopsi virtualisasi* arsitektur berbasis layanan penggunaan komputer. Rincian yang disediakan konsumen* yang terkadang tidak terlalu ahli dengan dunia internet* akan dikontrol oleh infrastruktur teknologi di ‘awan’.

sumber : wikipedia

Ada beberapa keuntungan yang dapat dilihat dari perkembangan Cloud Computing ini* seperti :

1. Lebih efisien karena menggunakan anggaran yang rendah untuk sumber daya

2. Membuat lebih eglity* dengan mudah dapat berorientasi pada profit dan perkembangan yang cepat

3. Membuat operasional dan manajemen lebih mudah* dimungkinkan karena system pribadi atau perusahaan yang terkoneksi dalam satu cloud dapat dimonitor dan diatur dengan mudah

4. Menjadikan koloborasi yang terpecaya dan lebih ramping

5. Membantu dalam menekan biaya operasi biaya modal pada saat kita meningkatkan reliability dan kritikal sistem informasi yang kita bangun.

CONTOH IMPLEMENTASI APLIKASI MENGGUNAKAN CLOUD COMPUTING

Salesforce.com


Contoh aplikasi berbasis cloud computing adalah salesforce.com* Google Docs. salesforce.com adalah aplikasi Customer Relationship Management (CRM) berbasis software as services* dimana kita bisa mengakses aplikasi bisnis: kontak* produk* sales tracking* dashboard* dll.

Google Docs adalah aplikasi word processor* spreadsheet* presentasi semacam Microsoft Office* yang berbasis di server. Terintegrasi dengan Google Mail* file tersimpan dan dapat di proses dari internet.

Sumber : http://putri-resti.blogspot.com/2010...an-contoh.html

Penjelasan Lebih Lanjut : dari Komputasi Awan

IBM - Microsoft - Google - dan Apple saat ini sedang terlibat dalam peperangan untuk menjadi penguasa terbesar terhadap Cloud Computing ini.

- IBM : Lotuslive
- Microsoft : Windows Azure
- Apple : Mobile Me
- Google : Google Doc

Namun bisa dibilang* keberhasilan Salesforce.com-lah yang membuka mata dunia bahwa cloud computing menjanjikan pundi-pundi emas yang menggiurkan.

"layanan teknologi informasi yang bisa dimanfaatkan atau diakses oleh pelanggannya melalui jaringan internet".
Namun tidak semua layanan yang ada di internet bisa dikategorikan sebagai Cloud Computing* ada setidaknya beberapa syarat yang harus dipenuhi :

1. Layanan bersifat "On Demand"* pengguna dapat berlangganan hanya yang dia butuhkan saja* dan membayar hanya untuk yang mereka gunakan saja.

Misalkan sebuah layanan menyediakan 10 fitur* user dapat berlangganan 5 fitur saja dan hanya membayar untuk 5 fitur tersebut.

2. Layanan bersifat elastis/scalable* di mana pengguna bisa menambah atau mengurangi jenis dan kapasitas layanan yang dia inginkan kapan saja dan sistem selalu bisa mengakomodasi perubahan tersebut.

3. Layanan sepenuhnya dikelola oleh penyedia/provider* yang dibutuhkan oleh pengguna hanyalah komputer personal/notebook ditambah koneksi internet.
Dari sisi jenis layanan tersendiri* Cloud Computing* terbagi dalam 3 jenis layanan* yaitu : Software as a Service (SaaS)* Platform as a Service (PaaS) dan Infrastructure as a Service (IaaS).

Sementara dari sifat jangkauan layanan* terbagi menjadi Public Cloud* Private Cloud dan Hybrid Cloud. (Untuk terminologi ini akan dijelaskan secara lebih detail dalam tulisan berikutnya).

Intinya* Cloud Computing adalah sebuah mekanisme yang memungkinkan kita "menyewa" sumber daya teknologi informasi (software* processing power* storage* dan lainnya) melalui internet dan memanfaatkan sesuai kebutuhan kita dan membayar secukupnya pula.
sumber






Recent Posts

comments powered by Disqus